Mengapa Koordinasi Kesiapan Pembongkaran dan Penimbangan Hasil Tangkapan Itu Penting ?

Setiap kapal perikanan yang tiba di pelabuhan membawa hasil tangkapan yang harus melalui prosedur resmi sebelum didistribusikan. Salah satu tahapan krusial adalah koordinasi kesiapan pembongkaran dan penimbangan ikan. Proses ini tidak hanya bertujuan untuk mempermudah aktivitas di pelabuhan, tetapi juga menjamin transparansi, legalitas, dan kualitas hasil tangkapan.

Apa Itu Koordinasi Kesiapan Pembongkaran dan Penimbangan?

Koordinasi ini merupakan proses persiapan antara pihak kapal, petugas pelabuhan, pengelola TPI (Tempat Pelelangan Ikan), dan instansi terkait sebelum dilakukan pembongkaran ikan dari kapal serta penimbangan secara resmi. Langkah ini menjadi bagian dari prosedur pengawasan operasional pelabuhan perikanan.

Mengapa Proses Ini Sangat Penting?

1. Menjamin Ketertiban dan Kelancaran Proses Pembongkaran

Dengan adanya koordinasi, pembongkaran dilakukan sesuai jadwal dan lokasi yang telah ditentukan sehingga tidak mengganggu aktivitas kapal lain di pelabuhan.

2. Mendukung Transparansi dan Akurasi Data

Penimbangan hasil tangkapan yang disaksikan petugas memastikan data produksi ikan akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Data ini sangat penting untuk laporan statistik perikanan dan kebijakan pengelolaan.

3. Menjamin Kualitas Hasil Tangkapan

Koordinasi memungkinkan persiapan fasilitas seperti sarana bongkar muat, tempat penimbangan, dan pengelolaan ikan agar mutu tetap terjaga hingga proses pelelangan atau distribusi.

4. Menghindari Sengketa dan Kecurangan

Dengan adanya prosedur resmi dan pengawasan saat penimbangan, potensi kecurangan dalam jumlah maupun bobot tangkapan dapat diminimalisir, sehingga hak nelayan dan pelaku usaha terlindungi.

5. Mendukung Ketelusuran (Traceability) Produk Perikanan

Setiap ikan yang ditimbang dan dicatat secara resmi memiliki jejak data yang jelas. Ini penting untuk memenuhi standar keamanan pangan, pasar domestik, dan ekspor.

6. Pengawasan Kepatuhan Hukum

Koordinasi ini juga menjadi instrumen pengawasan terhadap kapal, memastikan aktivitas sesuai izin, logbook dilaporkan, dan tidak terjadi pelanggaran aturan perikanan.

Kesimpulan

Koordinasi kesiapan pembongkaran dan penimbangan ikan bukan sekadar prosedur teknis, tetapi bagian penting dari tata kelola perikanan yang tertib, adil, dan berkelanjutan. Dengan melaksanakan proses ini, kita menjaga kualitas produk, mendukung legalitas usaha, serta membantu pemerintah mengelola sumber daya perikanan secara optimal.

Alur Koordinasi Kesiapan Pembongkaran Ikan dan Penimbangan Ikan Hasil Tangkapan Kapal Perikanan

1. Petugas syahbandar menerima notifikasi (STBLKK dari syahbandar dan rekomendasi bongkar dari pengawas perikanan)
2. Petugas syahbandar mengkoordinasikan kesiapan pelaksanaan penmbongkaran dan penimbangan ikan (informasi waktu, lokasi bongkar, kesiapan personil, prasarana dan sarana pendukung pembongkaran dan penimbangan ikan)
3. Petugas syahbandar menerima laporan hasil koordinasi